SMK Pelayaran “AKPELNI” Semarang berkesempatan untuk mengikuti Program Pengembangan Kurikulum SMK yang diselaraskan sesuai dengan kebutuhan IDUKA (Dunia Industri dan Dunia Kerja) diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Vokasi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel El Royale, Bandung pada Selasa-Kamis, 9-11 Februari 2021 dan bertujuan untuk mengembangkan kurikulum SMK yang telah ada dan diselaraskan dengan kebutuhan serta implementasi di dunia kerja.

Kegiatan pemaparan  pengembangan kurikulum SMK yang disampaikan oleh Bapak Mochamad Widiyanto, S.Pd, MT selaku Koordinator Bidang Penilaian/Penjaminan Mutu Direktorat SMK. Selain itu, SMK Pelayaran “AKPELNI” Semarang yang diwakili oleh Bapak M. Oky Prastyanto, ANT III untuk Kompetensi Keahlian Nautika Kapal Niaga, ikut aktif berperan serta dalam pembahasan struktur kurikulum SMK Pelayaran yang sesuai dengan struktur kurikulum lembaga diklat kepelautan yang saat ini diacu dan diterbitkan oleh BPSDM sesuai edaran Pk.07/BPSDMP-2016 untuk Pendidikan dan Pelatihan Pembentukan Kompetensi Kepelautan Nautika Kapal Niaga dan Teknika Kapal Niaga tingkat IV. Di mana dalam aturan tersebut telah disesuaikan dengan regulasi STCW 1978 Amandemen Manila 2010 Regulation II/3, STCW Code Section A-II/1.7, STCW Code Section A-II/3, Regulation III/1 dan STCW Code Section A-III/1  serta kurikulum yang sesuai dengan IMO Model Course 703 dan 704. Diharapkan para lulusan SMK Pelayaran di Indonesia sudah dapat memenuhi kompetensi pelaut internasional dengan disusunnya struktur kurikulum ini. Saat inipun, SMK Pelayaran “AKPELNI” Semarang telah menerapkan kurikulum yang sesuai dengan tuntutan dunia pelayaran secara nasional maupun internasional, sehingga dengan mengikuti kegiatan ini SMK Pelayaran “AKPELNI” Semarang berharap untuk dapat berkontribusi dan berperan aktif dalam pengembangan struktur kurikulum bagi sekolah-sekolah pelayaran di Indonesia. (KS)

#smkpelayaranakpelni #smkpelayaran #pelayaranindonesia #ditjenvokasi